Sabtu, 26 November 2011

Taman Kanak-kanak tempat yang paling indah..

Hari ini Jumat ini adalah tanggal 25 dimana para pegawai bank dan beberapa perusahaan swasta telah menerima gaji. Saatnya shopping,bayar cicilan kredit,bayar listrik dan sebagainya. Tetapi gajian saya mana ya? Karena orang baru mungkin gajiannya beda kali ya,dipotong sana-sini dan dibayar agak telat. Hiksss.. Sejenak sambil melupakan masalah gaji, sambil mengingat-ingat bahwa kemarin saya mengunjungi dua buah TK. Yakkk..TK alias Taman Kanak-kanak dimana banyak anak-anak yang sekolah dan bermain. Pasti bingung ya,kenapa saya menyambangi (kok menyambangi yaa..emang jambangnya ridho rh*ma ya??) TK. Karena ada beberapa hal yang berurusan dengan pekerjaan dan sesuatu hal,saya dan atasan saya mampir ke sana. Pertama adalah TK Islam Al M***na. TK ini ga terlalu besar sih,dan karena TK muslim maka beberapa anak-anaknya khususnya perempuan memakai jilbab. Ketika sedang melakukan pembicaraan dengan pihak sekolah terkait pekerjaan,ada seseorang anak kecil cowok yang manjanya minta ampun. Sepertinya anak ini adalah anak dari kepala sekolah karena begitu lengket kayak upil ma idung. Kemudian anak itu mendekatiku. Kita sebut anak kecil itu adalah si anak X dan sebut saya si ganteng (hhaha..ga usah sirik,skali-skali muji diri sendiri kan ga dosa).

Si anak X : “Mas..ini apa??” sambil megang-megang di atas kantong baju sebelah kiri.

Si Ganteng : bingung dia melihat apa dan memegang dalam rangka apa. *curiga* karena ingatlah bahwa anak memiliki sgala cara untuk nakal dan menakali kita saking lucunya. “Apa dik?”

Si anak X : “Itu lho mas..bintang ya?” sembari mencoba melepaskan bintang yang terpasang di bajuku yaitu sebuah bros identitas kantor yang harus slalu dipakai ketika di kantor. Sekilas mirip Sheriff di pilem-pilem koboi gitu hhehe.

Si Ganteng : “iya ini bintang..hhehe.” sambil mencoba mengalihkan pembicaraan di kala itu. “itu bawa uang mau jajan apa?”

Si anak X : Masih dengan matanya menatap bros kantor yang terpasang rapi di bajuku. Berharap saya memberikan kepadanya kali ya..(enak aje..ntar di denda kantor kalo ilang)

Untung si bos langsung mengajak untuk beranjak dari terkaman anak kecil tadi beserta tempat TK bernaungnya (halaahhh). Berlanjut menuju TK yang satunya..yayasan sekolah ini berada di daerah Erlangga tepatnya adalah bersebelahan dengan universitas negeri yang terkenal di Semarang yaitu Unika..praaaakkkk..dudu kuwi ndeengg..maksudnya universitas Diponegoro. Karena sudah beranjak siang jadi TK tampak sepi dan hanya bertemu kepala sekolahnya.

Hari ini,saya menuju ke TK di daerah Erlangga untuk sesuatu urusan setelah pembicaraan kemarin. Rencana TK ini akan mengadakan pemecahan MURI dimana akan ada sekitar seribu dengan APE (Alat Peraga Edukatif) yaitu anak dan orang tua akan melakukan dengan APE tersebut. Sembari menunggu kepala sekolah yang sedang sibuk dan belum ada di tempat saya dan si bos menunggu di sebuah ruangan yang bersebelahan dengan kantin kecil. Ada seseorang anak kecil kita sebut Si anak Y dan bu guru yang merangkap sebagai penjaga kantin dengan sebutan Ibu Imut.

Si anak Y: “Bu ika..mau beli jajan.”

Si ibu imut: “jajan apa kak??” tanyanya dengan sangat sangat halus sekali.

Si anak Y: “Beli permen ini..yang ini.” Sambil menunjuk sebuah toples berisi permen dan juga memberikan sebuah uang logam.

Si Ibu imut: “Ohh..permen ini,nih ambil sendiri yaa. Kakak ambil empat ya kak.” Karena uang yang diberikan si anak Y hanya dapat membeli empat buah permen.

Si anak Y: “Aku maunya tiga.” Sambil sedikit merengek dan mengambil sendiri ke dalam toples dan kesulitan.

Si ibu imut: “Dapatnya empat kakak.” Melihat si anak Y tetap merengek. “Ya udah,permen satunya dikasih ke ibu X yaa.” Dan akhirnya si anak Y hanya membawa tiga biji permen dan satunya diberikan ibu X. Kemudian sambil berlalu dan tersenyum-senyum. (Udah gila ini anak kayaknya..lha wong dikasih empat malah minta tiga,pake ketawa lagi ckckckck..)

si anak-anak yang antri dijemput..dan tampak ibunya jual mahal ketika di poto..ckckckck.

Ada lagi yang main usil,udah tahu pintunya satu dan ada anak yang mau lewat malah dihalang-halangin lagi. Sampai si anak menjerit-jerit dan berkata “Awaasss...awaaassss...”. Hedeeeehhhh. Trus ada satu anak perempuan yang tiba-tiba berada di hadapanku lalu tersenyum. Saya hanya terbengong,ini anak kenapa kok tiba-tiba senyum bahkan kenal aja tidak deh. Saya pun memberikan senyum saya yang termanis..nisss. :) Truz di ujung gerbang masuk,ibu guru memanggil dengan speaker untuk penjemput si anak yang mau keluar pintu. Saya rasa hal ini untuk menanggulangi penculikan serta lebih mengenal orang tua yang bersangkutan. Nice prevention.

antri buat pakai sepatunya yaa..cari yang bagus aja..dan ini anak cewek yang smile to me.. :)

Hmmmm..saya jadi teringat dengan salah satu obsesi saya sebelumnya yaitu menjadi guru TK. Saya pengen menanamkan kepada anak-anak penerus bangsa ini bahwa mereka adalah para calon pemimpin bagi negara mereka (haiaahhh..lebay ndeeng) hhehe. Kayaknya seru aja gitu,kumpul bareng anak-anak kecil. Bermain sambil belajar dan mengenalkan hal-hal baru. Menurut saya ada beberapa suka duka deh. Sukanya adalah bertemu anak-anak kecil yang lucu, tersenyum slalu dan kita slalu benar karena kan anak kecil juga ga tahu ini itu serta jika kita salah kan mereka ga akan pernah tahu hhahaha. Nah sekarang dukanya yaitu jika kita salah memberikan pemahaman maka ampe gedhe si anak akan terdogma dengan penjelasan kita semasa TK.

Karena sepengetahuan saya bahwa anak usia 1-3 tahun memiliki masa sedang serba ingin tahu. Dan daya berpikirnya serta daya tangkapnya 3x lebih cepat dibandingkan dengan usia setelahnya. Ada lagi nih yang bikin saya mikir beribu kali buat jadi seorang guru TK yaitu ketika si anak boker. Nahhhh lhoooo... bukan masalah bokernya tapi setelah bokernya ntu yang menjadi masalah. Pan kudu dicebokin thu? Truz si anak kan ga bisa nyebokin sendiri thu,masa iya kudu orang tuanya? Kudu gurunya kan skalian sembari ngajari nyebok. Masih mending anak kita sendiri gitu, nah itu kan anak orang lain. Iya kalo Cuma satu,misal lagi musim anak boker. Satu kelas isi 30 anak kebelet poop semua..huaaaaa..#cungkruk! Pernah diceritain temennya temen yang jadi guru TK. Kejadiannya sama pas ada anak TK didikannya yang boker gitu. Dia udah biasa nyebokin anak TK pake KAKI..#gubraaaakkkk. Mampus dah,misal thu anak laporan ma mamanya di rumah gimana coba.

“Mah..tadi adik e’ek di sekolah tluz abis e’ek tadi bu gulu ngelus-elus pantat adik pake kaki gitu.”

Bayangkan jika mama itu lalu menjawab,”hahh?? Di elus-elus?” sambil berpikiran parno dan mama anak itu berpikir jika guru anaknya adalah seorang pedofilia..naaahhhh thuu. Tapi apapun itu masa kanak-kanak adalah masa yang paling indah. Adakah yang ingat dengan masa kecilnya??? :D

Tidak ada komentar:

Posting Komentar